Wednesday, December 3, 2008

Follow Me... (ke mana dulu...?)

Pagi ini, waktu aku berangkat kerja, di sebuah traffic light aku melihat seorang gadis cantik, dan kelihatan terpelajar. Ada sesuatu yang membuatku tersentak ketika melihat ke arahnya. Bukan karena terpesona dengan kecantikannya, tetapi melihat pakaian yang dikenakannya.
Emang sih, apa yang dipakainya itu sangat sopan, tapi yang membuatku geleng-geleng kepala adalah tulisan di pakaiannya itu: Follow Me to Hell...
Dalam analisis singkat dalam hatiku, aku berpikir bahwa bagiku itu adalah hal yang sangat aneh. Pertama, adalah aneh karena tidak mungkin gadis itu tidak mengerti makna dari kalimat yang tertulis di bajunya. Kedua, bagiku itu aneh karena sepertinya gadis tersebut berseberangan haluan dengan kebanyakan orang yang justru ingin mengajak sesamanya ke sorga.
Setibanya di kantor, aku kembali merenungkan apa yang aku lihat tersebut, dan akhirnya aku menemukan realitas yang lebih banyak lagi tentang fenomena di akhir zaman. Di saat ini, betapa banyak orang bangga untuk menunjukkan identitasnya sebagai pengikut Iblis. Suatu ketika aku pernah melihat sticker yang dipasang di kaca belakang sebuah mobil yang berbunyi "The Satan Followers" dan nopol mobilnya 666, dan beberapa kali melihat sticker atau coretan-coretan di dinding yang isinya begitu mengidolakan Setan.
Yah...beginilah emangnya keadaan akhir zaman. Tuhan sendiri sudah bilang, kalo di akhir zaman, orang yang kudus akan semakin kudus, orang yang jahat akan semakin jahat.
Sesungguhnya, hal-hal semacam ini merupakan tantangan bagi kita yang menyebut diri sebagai anak-anak Allah. Mereka mengajak orang untuk mengikuti jejaknya karena ada sesuatu yang dapat diandalkan untuk "diteladani" sekalipun itu teladan yang pastinya bertentangan dengan kehendak Allah.
Hai, orang-orang muda, bukankah firman Tuhan berkata pada kita agar kita menjadi teladan dalam segala aspek kehidupan kita, sekalipun kita muda sehingga tidak ada seorang pun yang merendahkan kita karena kita masih muda. Kenallah Allahmu selagi engkau muda, dan Ia akan membimbing langkah hidupmu dalam kehendak-Nya, sehingga engkau pun dapat berkata kepada setiap orang Follow Me to Heaven!

Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu. (1 Tim 4:12)

God Bless You

No comments: